Aceng
lagi minum kopi sambil baca koran di halaman depan, ketika tiba-tiba
dipukul dengan piring seng oleh inem istrinya dan tepat mengenai kepala
botaknya..
Nggak ada ujan nggak ada angin digituin, si Aceng marah-2.
Aceng : "He..!! ngapain mukul-mukul gw ????"
Inem : "dasar lu laki-2 hidung belang.. siapa DESI yang kamu tulis namanya di kertas dalam dompetmu?"
Aceng sempat gelagapan, nyaris kepergok selingkuhnya dengan DESI, untung dia langsung ketemu jurus ampuh buat menghindar...
Aceng : "Oh. rupanya itu toh... DESI itu nama Kuda taruhan, kemarin aku sempet taruhan sama temen-2 di kantor..".
Untung sang istri percaya, jadi perang dunia tak jadi meletus..
Tiga hari kemudian.. "TOENG." kali ini rantang mendarat di kepala Aceng
yang botak dengan lebih kenceng. Ampir semaput..Aceng marah-2 sama
istrinya..
Aceng : "Kenapa lagi lu ???.
Inem dengan kalem menjawab : "TUH. KUDAMU nelpon nyari kamu..".
Suatu
kali ada seorang polisi menangkap preman yang menyamar jadi polisi
gadungan.Polisi kemudian bertanya kepada preman tersebut.
"Mengapa kamu memakai seragam polisi?"
Sang preman dengan enteng menjawab,"Loh,bapak saja yang polisi bisa menyamar dengan berpakaian preman, lalu mengapa preman tidak boleh menyamar jadi polisi??"
Polisi
"Mengapa kamu memakai seragam polisi?"
Sang preman dengan enteng menjawab,"Loh,bapak saja yang polisi bisa menyamar dengan berpakaian preman, lalu mengapa preman tidak boleh menyamar jadi polisi??"
Polisi